Janji Allah SWT kepada orang-orang yang percayakan kepada
kebenaran, tunduk patuh dan yang mengerjakan amal soleh :
1. Menjadikan mereka pemerintah/penguasa/ khilafah;
2. Meneguhkan dan menyebarkan Agama Islam bagi mereka;
3. Menukarkan keadaan mereka dari ketakutan kepada keadaan aman.
Surah
An-Nur 25:55 ;
وَعَدَ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنكُمْ وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ
لَيَسْتَخْلِفَنَّهُمْ فِي الْأَرْضِ كَمَا اسْتَخْلَفَ الَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ
وَلَيُمَكِّنَنَّ لَهُمْ دِينَهُمُ الَّذِي ارْتَضَىٰ لَهُمْ وَلَيُبَدِّلَنَّهُم
مِّن بَعْدِ خَوْفِهِمْ أَمْنًا ۚ يَعْبُدُونَنِي
لَا يُشْرِكُونَ بِي شَيْئًا ۚ وَمَن
كَفَرَ بَعْدَ ذَٰلِكَ فَأُولَـٰئِكَ هُمُ الْفَاسِقُونَ ﴿٥٥﴾
Secara
tegas Allah telah menjanjikan sesuatu kepada orang-orang yang mempercayai
kebenaran, tunduk kepadanya dan mengerjakan amal saleh. Yaitu, Dia akan
menjadikan mereka sebagai pengganti orang-orang terdahulu yang mewarisi
kekuasaan di muka bumi, seperti halnya orang-orang yang telah mendahului
mereka. Allah juga akan meneguhkan bagi mereka agama Islam sebagai agama
kepasrahan yang diridai-Nya. Dengan demikian, kalian menjadi memiliki wibawa
dan kekuasaan. Begitu pula Allah akan mengganti keadaan mereka dari rasa takut
menjadi rasa aman, sehingga kalian dapat beribadah dengan tenang dan tidak
menyekutukan-Nya dengan suatu apa pun dalam beribadah. Barangsiapa memilih
untuk kafir setelah datangnya janji yang benar ini, atau keluar dari agama
Islam, sesungguhnya mereka itu adalah orang-orang yang fasik, ingkar dan
membangkang.